Advo Class 2025 HIMADIKSI: Transformasi Aspirasi Mahasiswa Menuju Prodi Pendidikan Akuntansi yang Responsif dan Inklusif

Surabaya– Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi (HIMADIKSI), Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Negeri Surabaya, menggelar kegiatan Advo Class 2025 pada Jumat, 25 April 2025, bertempat di Auditorium G3 FEB UNESA. Kegiatan ini mengangkat tema “Mentransformasikan Aspirasi Mahasiswa Guna Meningkatkan Kualitas Prodi Pendidikan Akuntansi yang Responsif dan Inovatif.”

Advo Class menjadi wadah strategis bagi mahasiswa angkatan 2021 hingga 2024 untuk menyampaikan aspirasi, kritik, dan saran yang membangun demi peningkatan kualitas pendidikan di Program Studi Pendidikan Akuntansi. Peserta kegiatan memperoleh berbagai manfaat, antara lain E-sertifikat, penghargaan bagi mahasiswa teraktif dan berprestasi, serta penguatan kemampuan berpikir kritis dan jejaring antarangkatan.

 

Acara dibuka oleh Koordinator Program Studi Pendidikan Akuntansi, Ibu Rochmawati, S.Pd., M.Ak., yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran aktif mahasiswa dalam membangun prodi. Ia menekankan bahwa aspirasi mahasiswa adalah bentuk kepedulian dan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan akademik yang lebih baik dan inklusif.

“Kami sangat mengapresiasi aspirasi dari para mahasiswa. Segala permasalahan akan kami evaluasi secara berkelanjutan. Namun, kami juga memohon kerja sama dari mahasiswa untuk turut menjaga prodi ini sebagai rumah bersama. Jika ada kendala, silakan laporkan langsung kepada dosen,” ujar Bu Rochmawati.

Ketua HIMADIKSI, Ahmad Firandhika, dalam sambutannya menegaskan bahwa Advo Class bukan sekadar program kerja rutin, melainkan ruang strategis untuk mentransformasikan aspirasi mahasiswa menjadi gagasan nyata demi terwujudnya prodi yang responsif, inovatif, dan inklusif.

“ADVOCLASS adalah jembatan antara suara mahasiswa dan arah kebijakan akademik. Ini bagian dari rangkaian program kerja HIMADIKSI yang bertujuan memperkuat sinergi antara mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan. Kami percaya bahwa hubungan yang terbuka antar stakeholder akan membawa kebermanfaatan jangka panjang bagi prodi pendidikan akuntansi,” ujar Ahmad Firandhika.

Ia juga menyoroti bahwa Prodi Pendidikan Akuntansi merupakan salah satu yang telah menjalankan pembelajaran penuh secara luring. Hal ini, menurutnya, mencerminkan komitmen terhadap kualitas akademik, sekaligus menjadi tantangan untuk terus menghadirkan dukungan fasilitas dan iklim belajar yang kondusif.

 

Selama forum berlangsung, jajaran dosen aktif menanggapi beragam masukan mahasiswa dengan respons terbuka dan solutif. Diskusi berlangsung dinamis dan mencerminkan semangat kolaboratif antara mahasiswa dan pihak program studi.

Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, HIMADIKSI meluncurkan program Our Aspiration, yakni wadah aspirasi rutin mahasiswa yang akan terus menampung dan menindaklanjuti keluhan serta ide-ide mahasiswa secara berkelanjutan. Dengan demikian, budaya dialog terbuka tidak hanya berhenti pada satu acara, tetapi menjadi bagian dari proses akademik yang terus hidup.

Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama dan harapan agar kegiatan seperti Advo Class terus berlanjut sebagai forum penguatan komunikasi antara mahasiswa dan civitas akademika, menuju Prodi Pendidikan Akuntansi yang semakin berkualitas, adaptif, dan berpihak pada kebutuhan mahasiswanya.