Kurikulum Tahun Ajaran Baru 2025/2026 Berubah Lagi, Apa yang Diterapkan?

Kurikulum Tahun Ajaran Baru 2025/2026 berubah lagi, apa yang diterapkan? Pertanyaan ini penting bagi program studi pendidikan akuntansi yang harus menyesuaikan materi dan metode pembelajaran dengan kebijakan terbaru dari Kemendikdasmen. Perubahan kurikulum ini bertujuan menciptakan pendidikan yang lebih adaptif dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja masa kini.
Perubahan Utama Kurikulum Tahun Ajaran Baru 2025/2026 Berubah Lagi, Apa yang Diterapkan?
Salah satu perubahan signifikan adalah penggantian Ujian Nasional (UN) dengan Tes Kemampuan Akademik (TKA).
TKA bersifat tidak wajib dan bukan penentu kelulusan, namun menjadi alat ukur kompetensi yang lebih objektif. Bagi pendidikan akuntansi, hal ini mendorong penyesuaian fokus pembelajaran agar siswa siap menghadapi TKA dengan materi akuntansi yang aplikatif dan kontekstual.
Selain itu, penjurusan di SMA dihidupkan kembali. Program studi pendidikan akuntansi kini mendapat perhatian lebih sebagai bagian dari jurusan IPS. Hal ini memungkinkan siswa yang berminat pada akuntansi mendapatkan pembelajaran yang lebih terarah dan mendalam.
Dampak Pengurangan Bobot Materi pada Pendidikan Akuntansi
Kurikulum 2025/2026 juga mengurangi bobot materi pelajaran untuk menyeimbangkan beban belajar. Materi akuntansi disederhanakan agar lebih fokus pada konsep inti dan aplikasi praktis. Pendekatan deep learning diterapkan agar siswa mampu berpikir kritis dan memahami akuntansi secara mendalam, bukan sekadar hafalan.
Integrasi Mata Pelajaran Koding dan AI dalam Pendidikan Akuntansi
Era digitalisasi pendidikan membawa mata pelajaran koding dan kecerdasan buatan (AI) sebagai pilihan di semua jenjang. Dalam pendidikan akuntansi, pengenalan teknologi ini sangat relevan untuk membekali siswa dengan keterampilan analisis data dan penggunaan software akuntansi berbasis AI. Sekolah dengan fasilitas memadai akan menjadi pelopor dalam pengajaran teknologi ini.
Kesimpulan
Kurikulum Tahun Ajaran Baru 2025/2026 berubah lagi, apa yang diterapkan sangat berpengaruh pada program studi pendidikan akuntansi. Penyesuaian materi, penguatan penjurusan, serta integrasi teknologi menjadi kunci keberhasilan pembelajaran. Para pendidik dan siswa diharapkan aktif menyesuaikan diri agar dapat meraih hasil optimal.